istriku, inspirasiku
Istri bukan sesosok peneduh fitrah biologis, seorang pembantu,atau seorang koki, tapi ia juga bisa sebagai motivator di saat kita berangkat kerja, pelurus niat saat kita pergi ke majelis ilmu, peneduh hati saat syukur mulai menguap,
ia yang mengirimkan (hanya) rangkaian kata dalam sms,namun telah menutup celah-celah untuk berpaling ke hati yang lain..
"Hidup mengajari kita untuk bersyukur di pagi hari,
bekerja keras di siang hari
beristirahat dan mengambil hikmah di sore dan malam hari
Allah tau perjuanganmu selama ini, Dia tau beratnya kegiatanmu,
Dia pun tau betapa penat dan lelahnya dirimu
Dia juga tau berkurangnya jatah santaimu selama ini
tapi tersenyumlah..,
karena ternyata bukan hanya senyuman yang Allah balas untukmu,
Surga dan kenikmatannya telah menanti bagi orang yang berjuang di jalanNya"
"barangsiapa keluar rumah dengan tujuan mencari ilmu, maka Allah akan membukakan pintu surga baginya, para malaikat akan memberi keteduhan dengan membentangkan sayap baginya, para malaikat yang ada di langit dan ikan-ikan yang ada di lautan memohon ampunan dan rahmat untuknya"(HR. Abu Ya'la)"
"bersyukurlah kau tak memiliki semua yang kau inginkan,
karena jika kau memiliki semuanya,lalu apalgi yang kau cari
bersyukurlah kau tak mengetahui segala sesuatu,
karena hal itu memberi kesempatan padamu untuk belajar dengan sungguh-sungguh
bersyukurlah atas masa-masa sulit yang kau hadapi,
karena itulah guru terbaik kehidupan ini
bersyukur dan bersyukurlah, karena selalu ada keindahan dibalik sikap syukur
"nikmatNya yang manakah yang kau dustakan"(QS Ar-rahman)"
subhanallah, trimakasih ya Allah sudah menganugerahkannya,
ajari aku Ya Rabb, bagaimana cara mensyukuri kehadiarannya..amiin